Minggu, 18 Maret 2012

Pergoki Motornya Mau Dicuri, Pegawai TVRI Tewas Ditembak

Foto Korban Semasa Hidup

Lampu Hijau, Tangerang Selatan
Pegawai TVRI, Djuli Elfan (47) tewas mengenaskan. Dia ditembak kawanan rampok di rumahnya, di Jalan Kalimantan, Villa Bintaro Indah Blok B4/2A RT 07/011, Ciputat, Tangerang Selatan, Sabtu (17/3) siang kemarin. Korban tewas lantaran mempertahankan sepeda motornya yang mau dicuri. Peluru pelaku tepat mengenai dada kiri korban. Korban pun tewas saat menuju rumah sakit guna mendapatkan perawatan medis.


Menurut istri Djuli, Rita, sekitar pukul 13.15 WIB suaminya hendak memasukkan sepeda motornya bermerk Suzuki Satria 6481 WEP berwarna hitam putih ke dalam rumah. Kepada istrinya, Djuli sempat mengatakan ia sengaja memasukkan motor, karena merasa ada yang mengincar. "Awalnya motor berada di luar rumah. Karena takut dicuri sama orang itu, suami saya berusaha membawanya masuk. Namun, saat mau membawa motor masuk, motor itu sudah didekati pelaku,” ujarnya.
Melihat motornya mau dicuri, Djuli langsung berteriak untuk menarik perhatian para tetangga. Namun naas, ia lebih dulu ditembak oleh rampok menggunakan senjata api hingga mengenai dada kirinya. “Suami saya langsung jatuh, setelah ditembak di dada kiri persisnya dekat ketiak. Saya bersama warga langsung membawa ke RS EMC namun tetap saja tak tertolong," ungkapnya.
Kapolsek Ciputat, Kompol Alip, membenarkan peristiwa tersebut. Menurut Alip, meski sempat melepaskan tembakan ke arah korban, namun pelaku tidak berhasil membawa sepeda motornya. “Setelah kejadian korban meninggal dan kini sudah dibawa menuju RS Fatmawati guna penyidikan lebih lanjut,” jelas Alip.
Masih kata Alip, dalam menangani kasus ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polres Jakarta Selatan. Sejauh ini, diakui dia, pihaknya sudah memeriksa lokasi kejadian dan meminta keterangan saksi. Diantaranya adalah anak korban sendiri yang bernama Kenang Jenaya (15). “Hingga kini kami masih melakukan penyidikan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat dapat teridentifikasi dengan maksimal,” pungkas Alip.
Kanit Reskrim Polsek Ciputat, AKP Syamsudin, menambahkan saksi lain yang diperiksa adalah tetangga korban. Namun ia enggan menyebutkan namanya. “Si saksi ini yang mendengar suara tembakan. Tersangka diduga dua orang,” ujarnya.
Diceritakan Syamsudin, tetangga korban sempat melihat motor korban di parkir di pinggir jalan di dekat rumahnya. Ketika itu, korban sedang memperbaiki mobilnya. “Melihat ada dua orang yang mendekat ke motornya, lalu korban menegur. Saat ditegur korban ditembak,” kata AKP Syamsudin. (ydh)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar